Cara Kerja Pompa Air Free Energy, Mengalirkan Air Tanpa Lisrik.

Air merupakan kebutuhan utama makhluk hidup termasuk manusia. Dijaman dulu untuk mendapat air orang-orang harus mengeluarkan tenaga ekstra untuk mengakat air dari sumber mata air contohnya sungai atau sumur. Berkat Penemuan mesin pompa air orang-orang kini tidak perlu lagi melaksanakan hal tersebut.

Versi awal dari mesin pompa air menggunaka mesin motor (dinamo) yang digerakkan dengan memakai anergi listrik atau menggunaka BBM. Jadi, penggunaan Pompa air terbatas pada keberadaan listrik dan BBM. Tapi kini buah ilmu pengetahuan telah menghasilkan alat pompa yang sanggup bekerja terus menerus tanpa listrik ataupun BBM, Pompa air ini sering di instilahkan dengan nama Pompa Free energy.

Disini Saya mencoba menjelaskan bagaimana Pompa air Free energy sanggup mengalirkan air meskipun tanpa dilengkapi dengan dinamo motor. Sebelumnya Perlu diperjelas mengenai penggunakan Istilah “Free energy” yang dimaksud yakni pompa sanggup bekerja tanpa listrik ataupun materi bakar mesin menyerupai bensni atau solar. Karena kebanyaan orang sering mengartikan Free energi secara latter late sehingga sering terjadi miss konsepsi.

Pompa air free energi bekerja dengan memanfaatkan sifat alami air yaitu air menekan ke segala arah. Dalam hal lain ini menyangkut konsep mekanika fluida yang kita pelajari di mata pelajaran fisika. Gerekana air mengakibatkan tekanan yang kemudian di arahkan oleh desain mesin pompa menjadi satu arah dan menciptakan air mengalir melalui selang.

Ada banyak bentuk desain pompa free energi ketika ini. Meskipun demikian semuanya bekerja dengan konsep dasar yang sama. Untuk memahamkan bagaimana Pompa free energi ini bekerja kami akan menjelaskan dengan mengguna desain pompa air free energi sederhana.

Desain Pompa air

Desain pompa air dirancang untuk mengalirkan tekanan air ke satu arah. Untuk itu kerja pompa sangat didukung oleh fungsi otomatis katup air. Syarat utama biar pompa free energi sanggup bekerja yakni adanya aliran air yang masuk ke dalam pompa. Sehingga dalam pemanfaatanya pompa air sering dipakai di aliran sungai untuk mengalirkan air ke pemungkiman penduduk yang jauh dari sumber mata air.

Ada beberapa komponen utama pada pompa air free energi diantanya yakni tabung tekanan, bebang penekan, katub satuara dan saklar manual (Semi otomatis)

Jika dirakit pompa free energi akan tampak menyerupai desain berikut ini :

Stage 1 | Air Masuk Ke pompa

Dengan memanfaatkan aliran alami air atau tekana pada sumber air maka saklar akan merepon tekanan air tersebut sehingga membuka dan mengakibatkan air mengalir masuk memerobos katub 1 kemudian masuk melalui katub 2. Katub 2 akan segera menutup ketika air telah mencapai lisan tabung tekanan. Semetara itu tekanan akhir alairan air akan masuk ke dalam tabung dan mengakat beban penekan.

Stage 2 | Pengisian tabung tekanan

Saat air telah memenuhi tabung dengan beban penekan maka aliaran air akan berhenti sehingga tekanan air akan menjadi 0. Saat itu beban akan begerak kebawah akhir gaya gravitasi dan mendorong air ke arah berlawanan.

Waktu air bergerak berlawanan arah katub 1 akan menutup sehingga aliran air menjadi satu arah menuju katub 2 dan masuk kedalam tabung tekanan. Untuk menciptakan tabung tekanan bekerja perlu dua kali proses stage 1.

Stage 3 | Air mengalir ke selang keluar

Dua kali proses stage 1 akan mengakibatkan tabung tekakan menjadi penuh dan mengakibatkan udara di dalam tabung menghasilkan reverse presure ke air ketika itu katub 2 dalam keadaan tertetutup sehingg tekana air akan mengarah ke saklar dua yang kini dalam keadaan terbuka merespon tekanan air dan air pun akan mengalir menuju selang keluar.

Prosese ini berlangsung terus menerus. Untuk satu kali tekanan keluar membutuhkan alur proses yaitu Stage 1-stage 1-Stage2-stage 3

Tampak sangat simple akan ? meskipun demikan dalam pengaplikasian perlu rancangan alat yang sangat presisi dan dengan akurasi setiap komponen yang benar-benar tepat.

Sekian dan terimah kasih. Semoga artikel ini sanggup bermanfaat untuk anda minimal untuk menambah pengetahuan.

Bagikan Artikel ini